Sesak napas yang terjadi secara konsisten hingga terasa sulit bernapas tiap malam bisa menjadi tanda masalah kesehatan serius yang perlu segera ditangani. Beberapa kondisi yang mungkin menjadi penyebab sesak napas seperti itu antara lain:
- Asma: Asma adalah kondisi peradangan pada saluran napas yang dapat menyebabkan penyempitan dan kesulitan bernapas. Gejalanya termasuk sesak napas, dada terasa tertekan, dan batuk.
- Sleep Apnea (Sindrom Sleep Apnea Obstruktif): Sleep apnea adalah gangguan tidur yang disebabkan oleh penyumbatan saluran napas saat tidur. Hal ini dapat menyebabkan sesak napas, mendengkur keras, dan bangun tidur dengan perasaan lelah.
- Gangguan Jantung: Beberapa penyakit jantung seperti gagal jantung, penyakit jantung koroner, atau aritmia dapat menyebabkan sesak napas dan kesulitan bernapas terutama saat berbaring.
- Pneumonia: Infeksi paru-paru seperti pneumonia dapat menyebabkan sesak napas, batuk berdahak, demam, dan rasa sakit di dada.
- Ketidakseimbangan Cairan dalam Tubuh: Jika terjadi penumpukan cairan di paru-paru (edema paru), ini dapat menyebabkan sesak napas yang memburuk saat berbaring.
- Ketidakseimbangan Hormon: Gangguan hormon seperti tiroid yang overaktif atau gangguan adrenal dapat menyebabkan sesak napas sebagai salah satu gejalanya.
Ketika mengalami gejala sesak napas yang tidak membaik atau terjadi secara teratur, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter gunung388 untuk melakukan evaluasi lebih lanjut. Dengan diagnosis yang tepat, pengobatan yang sesuai dapat direkomendasikan untuk membantu mengatasi masalah sesak napas yang Anda alami.